Acara Unlocking Capital for Sustainability 2024 di Singapura mempertemukan para pakar industri dari sektor keuangan dan kebijakan untuk membahas salah satu tantangan yang paling mendesak saat ini: bagaimana mengarahkan modal secara efektif menuju pembangunan berkelanjutan. Diskusi ini tidak hanya menekankan pada kompleksitas tetapi juga peluang dalam menyelaraskan praktik keuangan dengan prioritas Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (LST).
Dalam sebuah diskusi panel, Kevin Franklin, Chief Growth Officer (CGO) dan Managing Director, Advisory di LRQA, menyoroti peran penting yang dimainkan oleh data ESG yang terverifikasi dalam mendukung keputusan pembiayaan secara real-time. Ia mencatat bahwa kolaborasi antara lembaga keuangan, pembuat kebijakan, dan penyedia data sangat penting dalam meningkatkan standar LST di seluruh industri. Standar-standar ini, pada gilirannya, membantu menciptakan kerangka kerja yang dapat diandalkan untuk pengambilan keputusan dalam keuangan berkelanjutan, sejalan dengan tujuan LRQA yang lebih luas untuk mempercepat keuangan berkelanjutan, mengelola risiko lingkungan hidup, dan memanfaatkan data yang dapat ditindaklanjuti untuk keputusan yang berdampak.
LRQA berfokus pada membangun kemitraan untuk meningkatkan standar dan verifikasi data, memastikan investor, regulator, dan perusahaan memiliki informasi yang dapat diandalkan. Acara ini memberikan kesempatan berharga bagi tim untuk terhubung dengan klien dan rekan-rekan, mendapatkan wawasan tentang kebutuhan pemangku kepentingan keuangan berkelanjutan yang terus berkembang.
Komitmen terhadap kolaborasi dan inovasi merupakan landasan strategi LRQA dalam mendukung keuangan berkelanjutan. Dengan menawarkan wawasan LST yang terverifikasi dan konsultasi khusus, LRQA bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara data, pengambilan keputusan, dan hasil keberlanjutan di dunia nyata.